Saturday, August 1, 2009

Di Bangkok

Setelah 11 jam terbang dari Roma, akhirnya sampai juga di Bangkok. Wow bandaranya besar sekali, yang dibangun tahun 2006 menggantikan bandara Dong Muang. Tiba di bangkok pukul 15 waktu setempat sambil menunggu penerbangan pukul 21.45 ke Phuket. Daripada bengong mendingan jalan2 sebentar ke kota. Saya naik bis AE2 seharga 150 Baht dari luar bandara yang jalan setiap 1-2 jam. Barang dititip di bandara seharga 100 baht per-barang, gak peduli besar kecil.

Bangkok kesan pertama seperti Jakarta dikawinkan dengan kota Yogya dan Karimun di Propinsi Kepri. macet juga dimana2 tapi polusi tidak terlalu terasa seperti di Jakarta. satu hal lebih baik juga adalah trotoar dimana2 dan orang2 bisa berjalan. taksi warna-warni: merah muda, hijau, merah, biru, dll. Bis kota keliatan lebih jelek daripada Jakarta atau minimal sama jeleknya. Tapi jalan tol sangat bagus dan menghubungkan kedaerah dibagian selatan.

Saya berhenti di bagian akhir perjalanan dekat grand palace, tapi susah sekali mengenali nama karena sebagian besar dalam tulisan Thailand. Saya punya waktu sekitar 2 jam untuk jalan2. Saya putuskan rute dalam radius 1 km saja dan jalan menuju satu jalan yang ramai sekali dengan turis mancanegara.

sambil makan kwetiaw yang dijual dengan gerobak (25 Baht), kemudian mie pangsit (35 Baht). kwetiaw sucks, mie pangsit lumayan. kemudian saya ambil bis pkl. 19.00 kembali ke Bandara Suvarnabhumi untuk mengambil pesawat ke Phuket.

No comments:

Post a Comment

Printer baru

Enaknya tinggal di Indonesia, semua ada! begitu gumam saya dalam hati sewaktu jadi mengambil sebuah printer laser Samsung. Saya mengagumi kr...